Qanaah dan Zuhud

 

Syeikh -hafizhahullahu- mencontohkan ada mahasiswa Indonesia atau Malaysia yang belajar di Universitas Ummul Qura atau Universitas Islam Madinah, mereka diberi beasiswa untuk belajar, akan tetapi ketika ada kerjaan yang banyak “fulus” seperti jadi gaet dan pembimbing Haji atau Umroh, mereka “nyambi” Kerja, maka ia telah menyia-nyiakan dirinya dan juga menunjukkan tidak qanaah dan zuhud.

•Beliau melanjutkan,

Dahulu keadaan para masyayikh seperti Syeikh Ibnu Baz yg memiliki gaji besar tapi di akhir bulan habis diinfakkan dan dibagi2kan, juga Syeikh Ibnu Utsaimin termasuk ulama yang qanaah, demikian Syeikh Al Albani rumah beliau di samping rumah Syeikh, dalam keadaan biasa sederhana dan tidak mewah.

————
Faedah Syeikh Prof. Dr. Ziyad Al Abbaady hafizhahullah.
🖊 Ustadz Agus Santoso hafidzahullahu ta’ala, Klaten
# Ma’had Tahfizh Asy Syarifah Klaten, Jawa Tengah.

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *