Syaikh Prof. Dr. Ziyad al-Abbadiy hafizhahullah mengatakan dalam penjelasan kitab Hilyah Tholibil Ilmi :
Berhias diri dengan muru’ah. Apakah muru’ah itu? Para fuqaha mendefiniskannya dalam kitab syahadat, mereka berkata: muru’ah adalah berbuat hal yang memperindah dirinya, menghiasinya, menjauhi perbuatan yang mengotorinya dan merendahkannya. Ini adalah ungkapan umum. Segala sesuatu yang membuatmu tampak indah dalam pandangan manusia, menghiasi dirimu, dan menjadi sebab kamu disanjung manusia, Itulah muru’ah, meskipun perbuatan itu tidak tergolong ibadah. Dengan demikian, semua perbuatan yang berseberangan dengan hal itu, maka tidak termasuk muru’ah.
Apakah itu Makarimul Akhlak – akhlak yang terpuji? Yaitu selalu bersikap toleran, bersikap lembut pada tempatnya dan bersikap tegas pada tempatnya. Oleh karena itu, waspadalah terhadap kontradiksi-kontradiksinya, seperti lemahnya keberanian, lemahnya kesabaran, dan lemahnya kemurahan hati, karena hal-hal tersebut mencerna ilmu, memotong lidah untuk menyampaikan kebenaran, dan menjadikan ubun-ubunnya dalam pertengkaran dalam keadaan menyebarkan kebenaran, racun di wajah orang-orang shaleh di antara hamba-hamba-Nya.
#DaurahSyar_iyyah_Batu_23
#FawaidDaurah
#STAI_Ali_bin_Abi_Tholib
- Catatan Ustadz Zaki Rakhmawan Abu Usaid hafidzahullahu ta’ala